Spesifikasi Sony Xperia P :
Harga : 449 Euro
OS: Android 2.3 (Gingerbread), bisa upgrade Ice Cream Sandwich (kuartal kedua 2012)
Prosesor: Dual Core 1 GHz U8500
Layar: 4 inci (960x540 piksel), layar Reality Display dengan Mobile Bravia Engine dan teknologi WhiteMagic
Kamera dan video: belakang 8 MP (LED) dan perekam video HD (1080p)
Memori internal: 16 GB, RAM: 1 GB
Konektivitas: Dukungan USB 2.0, HDMI, Bluetooth, NFC
Baterai: - waktu bicara hingga 6 jam dan waktu siaga hingga 475 jam
Sony Mobile Comunications kembali memperkenalkan keluarga Xperia NXT lainnya, yaitu Xperia P. Meski bukan produk yang paling premium dibandingkan Xperia S, tapi tentunya Xperia P juga memiliki pesona untuk memikat para pecinta gadget.
Desain
Sony seakan ingin memberikan kesan tersendiri pada seri Xperi NXT, karena kemiripan desain Xperia P dengan Xperia S. Tapi sayangnya, sekilas bisa dikatakan tidak ada perbedaan yang mencolok antara desain Xperia S dan Xperia P. Permukaan ponsel tetap “mulus”, tanpa adanya kehadiran tombol fisik, di mana semuanya terletak di sisi kanan perangkat.
Pada sisi kanan ponsel terdapat tiga tombol yang berfungsi untuk on/off, volume, dan kamera. Bukan hanya ketiga tombol tadi, di sisi kanan juga terdapat speaker dengan ukuran yang tidak terlalu besar. Tapi meski ukuran speaker yang tidak terlalu besar, suara tidak terdengar sember dan nyaman ketika mendengarkan musik. Sedangkan audio jack juga bertengger di bagian atas ponsel.
Beralih ke sisi kiri ponsel, hanya ada dua port yaitu USB dan HDMI. Karena Xperia P merupakan ponselunibody (baterai tidak bisa dilepas), maka slot micro SIM diletakkan di sisi yang sama dengan port USB dan HDMI. Sebagai catatan, untuk bisa menggunakan Xperia P ini, maka pengguna harus menggunakan micro SIM.
Dengan unibody alumunium, Xperia P berhasil mendapatkan kesan premium pada ponsel yang dibanderol seharga Rp4,2 juta ini. Lalu bagian belakang ponsel yang terasa sedikit melengkung juga nyaman saat digenggam. Selain itu, kenyamanan menggunakan Xperia P juga didukung dengan beratnya yang hanya 120 gram.
Masih sama dengan Xperia S, Xperia P juga memiliki desain ikonik berupa garis transparan dengan backlight putih yang melingkari bagian bawah ponsel. Bukan sekedar menjadi hiasan, tapi garis transparan tersebut berfungsi sebagai tombol back, home, dan menu.
Performa
Didukung Reality Display 4 inci (960 x 540) dengan Mobile BRAVIA Engine, dan teknologi layar WhiteMagic memang terbukti memberikan tampilan yang jernih dan cerah. Ponsel berbasis Android 2.3 (Gingerbread) ini memiliki layar sentuh yang terasa nyaman ketika melakukan sapuan di layar.
Bukan hanya tampilan layar yang terlihat jernih dam cerah. Untuk menonton video, maka layar yang jernih tadi menjadi mendukung yang tepat ketika menonton video HD pada ponsel. Ketika dijajal menonton video HD, video tampak jernih dengan warna yang tampak kontras dan jelas.
Ponsel yang didukung prosesor dual-core 1GHz ini juga nyaman ketika digunakan membuka aplikasi, seperti ketika dijajal bermain game, ponsel tetap berjalan dengan baik. Selain itu ketika digunakan dalam waktu yang cukup nyaman, layar juga tidak terasa panas.
Mengusung kamera belakang 8MP dengan auto fokus, hasil jepretan Xperia P terlihat jernih. Meski begitu, yang perlu diperhatian ketika pengguna memotret dengan pencahayaan kurang karena noise masih terlihat di hasil foto.
Sony memang memanjakan penggunanya dalam urusan membidik objek dengan memberikan pengalaman lebih bagi pengguna. Adanya kamera 3D menjadikan pengalaman mengabadikan momen dengan kamera Xperia P menjadi lebih menyenangkan.
Untuk bisa menampung data pengguna, Xperia P memiliki memori internal 16 GB. Meski memiliki memori internal yang cukup besar, sayangnya Xperia P tidak memiliki slot MicroSD untuk menambah keleluasaan ruang penyimpanan.